Pasuruan-Jatim | sidikfakta.com – Sejak di launching bulan Oktober tahun 2023 kemarin, program Bulan Bangil bersolek dan Berseri (B4) untuk mendukung Bangil sebagai Ibukota Kabupaten Pasuruan terus di mantabkan. Setidaknya empat kegiatan yang menjadi fokus utama. Yakni puringisasi dan pengecatan, pemasangan lampu pohon, taman perusahaan serta rehabilitasi Alun-Alun Bangil.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pasuruan, Taufiqul Ghoni mengatakan, untuk puringisasi dan pengecatan sudah selesai di lakukan di tahun 2023 lalu. Sedangkan taman perusahaan juga sudah banyak yang di bangun, tepatnya mulai dari depan Perkantoran Raci sampai Jomplangan Latek.
“Terkait taman perusahaan lokasi berada di Raci mulai dari Depan Perkantoran Raci sampai dengan jomplangan latek telah di bagi menjadi 143 kavling. Beberapa sudah jadi, ada yang masih progress,” kata Ghoni saat di temui di ruangannya, Senin (18/3/2024).
Bulan Bangil Bersolek dan Berseri, Pemkab Pasuruan Fokus 4 Program
Seperti di ketahui, program B4 menjadi keseriusan Pemkab Pasuruan untuk membuat wajah Bangil semakin cantik. Keseriusan ini di perkuat dengan penerbitan SE Pj Bupati Pasuruan nomor 360/236/424.011/2023 tanggal 23 Oktober 2023 tentang Program Bangil Bersolek dan Berseri untuk Mendukung Bangil Sebagai Ibu Kota Kabupaten Pasuruan Yang Maju Penuh Maslahat.
Penerbitan SE tersebut di lakukan selang 5 hari launching B4 oleh Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto di Alun-Alun Bangil. Selanjutnya adalah sosialisasi yang di lakukan kepada banyak pihak, utamanya perusahaan-perusahaan di wilayah Kecamatan Bangil.
Kata Ghoni, sudah banyak perusahaan yang memberikan sumbangsihnya dalam kegiatan puringisasi. Diantaranya PT. Likuid Nusantara Gas (LNG), PT Tung Cia Tchnology Indonesia, PT SIER, PT Hadeka, PT. HM. Sampoerna, PT. CJI dan lainnya. Sedangkan dari anggaran APBD Kabupaten Pasuruan, DLH juga akan memasang sekitar 150 pot bunga bougenville di median jalan raci, pengadaan pot untuk perbaikan taman vertikal jembatan Samsat.
Dan yang terpenting adalah rehabilitasi alun-alun Bangil yang di anggarkan melalui Dana DBHCHT (dana bagi hasil cukai hasil tembakau) tahun 2024 ini sekitar Rp 958 juta. “Belum lagi dana DAU untuk pemeliharaan taman jomplangan kereta api dan Adipura lama. Pemeliharaan gedung RTHP (Ruang terbuka hijau perkotaan) Hutan Kota Pogar, Hutan Kota Kalirejo, pemeliharaan RTHP depan MPP (Mall Pelayanan Publik) dan Kecamatan Bangil. Serta pemeliharaan RTHP Bundaran Tol Gempol,” tutupnya.
DILLI DJADIT G F
Kontributor Pasuruan raya
