Loteng,(NTB) – Pemkab Loteng (Lombok Tengah) menggelar gerakan pangan murah guna menekan Inflasi harga bahan pokok jelang bulan suci Ramadhan di Lapangan Muhajirin Praya, Rabu 6/4. Berbagai jenis pangan dijual diantaranya beras, gula pasir, minyak, telur, bumbu dapur, dan berbagai jenis sayur-sayuran. Kepala dinas ketahanan pangan Kabupaten Lombok Tengah Lalu Ahmad Satriadi menjelaskan, harga beras dan komoditi lainnya sekarang sedang mengalami kenaikan. Hal ini di sebabkan faktor cuaca El-Nino dan situasi Geopolitik yang terjadi di Indonesia.
Pemkab Loteng Tekan Inflasi Harga Dengan Gerakan Pangan Murah
Oleh karena itu, gerakan Pangan murah ini sangat di butuhkan oleh masyarakat mengingat kondisi harga beras yang masih tinggi. “Padahal menjadi kebutuhan penting dan sangat di cari. Gerakan pangan murah ini untuk memenuhi kebutuhan bahan pokok masyarakat terutama beras menjelang bulan suci Ramadhan,” ungkap Lalu Ahmad.
“Banyak Faktor sehingga kenaikan harga beras terjadi terutama Cuaca el Nino dan juga situasi Geopolitik di Indonesia,” sambungnya. Ia juga menambahkan selain beras komoditas lain selain minyak goreng juga di sediakan di pangan murah tersebut. Salah satunya adalah beras per kilo di hargai Rp 10.500 jauh lebih murah di banding Harga di pasaran yang sudah tembus hampir 17 ribu.
Salah satu masyarakat asal Tiwu galih praya Ibu halimah mengatakan sangat terbantu sekali dengan gerakan pangan murah ini terutama menjelang bulan Ramadhan di mana harga bahan pokok mengalami kenaikan. “Saya berharap lebih sering Gerakan pangan murah ini di adakan karena sangat membantu sekali bagi kami,” imbuhnya. Terdapat dua jenis beras yang di jual yaitu sebagai berikut:
- Beras SPHP: Rp 10.200 per kilogram
- Beras Premium: Rp 15.000 per kilogram
Syamsul Hadi
Kaperwil NTB